Workshop Integrated Coastal Management (ICM)
Alhamdulillah aku berkesempatan mengikuti workshop selama empat hari tentang Integrated Coastal Management yang diadakan oleh Bappeda Demak, IPB, beberapa LSM, dan NGO dengan dukungan sponsor dari foundation Norwegia. Ini menjadi pengalaman yang sangat berharga dan membuka wawasan baru, meskipun aku juga sudah beberapa kali menulis paper terkait integrated coastal zone management (ICZM) . Acara ini dilengkapi dengan kunjungan lapangan ke pesisir Demak, yang dikenal dengan tantangan lingkungan pesisirnya yang kompleks.
**Hari Pertama:**
Workshop dimulai dengan sambutan dari berbagai pihak yang terlibat, termasuk Bappeda Demak, IPB, LSM, dan NGO yang turut serta. Setelah pembukaan resmi, kami mengikuti sesi pengenalan tentang konsep dasar Integrated Coastal Management (ICM). Para ahli dari IPB memberikan presentasi yang mendalam tentang pentingnya pengelolaan terpadu untuk menjaga keseimbangan ekosistem pesisir dan keberlanjutan sumber daya alamnya.
Kami terlibat dalam diskusi panel yang melibatkan akademisi, praktisi, dan masyarakat lokal. Diskusi ini sangat interaktif dan membuka ruang bagi peserta untuk menyampaikan pandangan dan pertanyaan mereka. Sangat menarik melihat bagaimana perspektif yang berbeda dapat saling melengkapi dalam mencari solusi terbaik.
**Hari Kedua:**
Hari kedua diisi dengan berbagai sesi diskusi dan presentasi dari LSM dan NGO yang berbagi pengalaman mereka dalam implementasi ICM di berbagai wilayah. Salah satu highlight hari ini adalah presentasi dari foundation Norwegia yang menjelaskan tentang dukungan mereka dalam proyek-proyek lingkungan global dan bagaimana mereka melihat pentingnya kolaborasi internasional.
Kami juga mengikuti sesi kerja kelompok untuk merumuskan strategi pengelolaan pesisir yang bisa diterapkan di Demak. Setiap kelompok diminta untuk menyusun rencana aksi berdasarkan data dan informasi yang telah diberikan, serta pengalaman lapangan yang telah didapatkan pada hari sebelumnya.
**Hari Ketiga:**
Hari ketiga difokuskan pada studi kasus dan best practices dari berbagai daerah yang telah berhasil menerapkan ICM. Kami mendengarkan cerita sukses dari daerah lain dan belajar tentang berbagai inovasi yang telah diterapkan untuk mengatasi masalah pesisir seperti abrasi, polusi, dan degradasi ekosistem.
Sore harinya, kami diajak untuk mengunjungi beberapa lokasi pesisir di Demak yang menjadi fokus penelitian. Melihat langsung kondisi lapangan memberikan pemahaman yang lebih nyata tentang tantangan yang dihadapi dan kebutuhan akan solusi yang holistik.
**Hari Keempat:**
Hari terakhir workshop diisi dengan sesi perumusan rekomendasi kebijakan dan rencana tindak lanjut. Hasil diskusi dan kerja kelompok selama tiga hari sebelumnya dirangkum dan disusun menjadi sebuah dokumen rekomendasi yang nantinya akan diserahkan kepada pihak Bappeda Demak.
Acara ditutup dengan refleksi dan kesan dari peserta. Banyak yang merasa terinspirasi dan bersemangat untuk menerapkan ilmu dan pengalaman yang didapatkan di daerah masing-masing. Selain pengetahuan teknis, workshop ini juga memperkuat jaringan antar peserta, membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut di masa depan.
Secara keseluruhan, workshop ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru tentang Integrated Coastal Management tetapi juga memperkuat komitmen kami untuk berkontribusi dalam menjaga dan mengelola ekosistem pesisir secara berkelanjutan. Dukungan dari foundation Norwegia sangat berharga, memungkinkan terjadinya pertukaran pengetahuan dan pengalaman yang berharga bagi semua peserta.
Label: bappeda, coastal, ICM, Integrated Coastal Management, IPB, manajemen, norwegia, workshop
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda